Ibu Angkat yang Sekap Anak Bersama Binatang Ditangkap Polisi
KARTUREMI, MAKASSAR – Acci alias Memei alias Gensel (40) berhasil ditangkap polisi saat hendak mengambil paksa anak angkatnya, OW (11) dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar, Senin (17/9/2018) malam.
Memei datang bersama pengacara untuk mengambil paksa anak angkatnya yang telah diamankan oleh kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlidungan Anak.
Memei pertama kali mendatangi Rumah Aman, namun tak berhasil menemukan OW.
Kemudian, Memei mendatangi rumah Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) di Jl Anggrek, Kota Makassar.
Di rumah P2TP2A inilah, Memei langsung ditangkap aparat kepolisian dari Polsekta Panakukang. Di situ, Memei kemudian diinterogasi oleh polisi untuk mencari keberadaan OW.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar, Andi Tenri A Palallo yang dikonfirmasi mengatakan, dirinya tidak ingin kecolongan lagi atas kasus 2017 lalu.
Sehingga, pihaknya langsung menghubungi aparat kepolisian saat Memei bersama pengacara datang ke kantornya untuk mengambil paksa anaknya.
“Jadi Memei datang bersama pengacara untuk mengambil paksa anaknya. Tetapi, kami tidak memberikannya dengan alasan tidak ada. Dengan mengulur-ulur waktu sambil menunggu polisi datang, Memei pun akhirnya berhasil ditangkap. Sekarang Memei sudah berada di tangan kepolisian guna mempertanggungjawabkan perbuatannnya,” katanya.
Sebelumnya telah diberitakan, tiga orang bocah masing-masing berinisial OW (11), US (5) dan DV (2 tahun 6 bulan) disekap bersama puluhan binatang oleh ibu angkatnya Acci alias Memei alias Gensel (40) di sebuah rumah toko yang di Jl Mirah Seruni, Kecamatan Panakukang, Makassar.
Dua bocah, yakni US berjenis kelamin perempuan dan DV berjenis kelamin laki-laki ini telah diamankan warga dan diserahkan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar.
Sedangkan bocah laki-laki OW kabur dari lokasi penyekapan dan kini telah diketemukan.
Kasus penyekapan ini terungkap setelah ketiga bocah ini berhasil kabur keluar dari ruko. Bocah DV terlihat oleh warga berkeliaran di jalan dan bergegas diamankan oleh petugas keamanan yang bertugas di daerah tersebut, Minggu (16/9/2018) malam.
Bocah US kemudian diamankan oleh warga dan diserahkan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar
Sumber : https://today.line.me/id/pc/
0 komentar: