BBM: 2B42DF7E
Whatsapp: +855-855-92-428
WeChat: KARTU_REMI

September 4, 2018

Di Balik Proyek Asian Games, Ada Dana Rp7,4 Triliun dan 6.000 Pekerja


KARTUREMI, JAKARTA - Kesuksesan Asian Games 2018 merupakan hasil kerja keras dari berbagai pihak. Namun, hal utama yang menentukan di antaranya adalah kesiapan infrastruktur yang berfungsi sebagai pusat aktivitas perhelatan tingkat internasional tersebut.

Adalah tanggung jawab Kementerian PUPR yang berjibaku mengejar penyelesaian target proyek sesuai standar yang ditetapkan. Kini Kementerian PUPR yang dipimpin okeh Basuki Hadimuljono bisa bernapas lega. Sebab, target telah tercapai.

Namun, di balik proyek Asian Games 2018 tersebut, ada fakta-fakta menarik yang belum terungkap. Di antaranya proyek Asian Games ternyata senilai Rp7,4 triliun yang 'dikeroyok' oleh 6.000 pekerja. Hal itu terungkap dari sebuah postingan Twitter Kementerian PUPR.


Turut berbangga atas kesuksesan penyelenggaraan Asian Games ke-18 tahun 2018 yang berlangsung sejak tanggal 18 Agustus hingga 2 September 2018 di Jakarta, Palembang dan Jawa Barat.

Sebanyak 33 venue dikerjakan oleh Kementerian PUPR. Kementerian PUPR juga ditugaskan untuk membangun 14 sarana pendukung (non-venue) seperti Wisma Atlet Kemayoran dan Jakabaring, serta penataan kawasan kompleks GBK.

Renovasi arena harus memenuhi ketentuan federasi cabang olahraga di tingkat internasional. Beberapa mendapat pengakuan sebagai salah satu venue terbaik di Asia. Pernyataan itu datang dari sejumlah perwakilan federasi cabang di Asia.

Dengan anggaran yang Rp7,4 triliun dan melibatkan 6.000 pekerja, Indonesia kini memiliki berbagai arena yang diakui sebagai yang terbaik di Asia.


Dengan waktu persiapan yang terbatas, Kementerian PUPR mampu menyelesaikan seluruh infrastruktur Asian Games 2018 tepat waktu dan tepat mutu.

"Saya bersyukur dengan waktu persiapan yang terbatas, kita mampu menyelesaikan seluruh infrastruktur Asian Games 2018 tepat waktu dan tepat mutu. Ini kerja keras tim Kementerian PUPR di Ditjen Cipta Karya Penyediaan Perumahan, SDA, serta Setjen yang mendukung teknis administrasinya," Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR.

Renovasi venue di Kompleks GBK terikat aturan koefisien dasar bangunan yang harus memperhatikan fungsi kawasan GBK sebagai ruang terbuka hijau. Saat ini 80% dari luas kawasan kompleks Gelora Bung Karno adalah ruang terbuka hijau.



Sumber : https://today.line.me/id/

0 komentar: